Genkycorp

Adakah teman-teman yang membaca Bio-ku bingung dengan istilah Midwife Sociopreneur? Artikel ini akan menceritakan apa artinya sekaligus mengenalkan usahaku yang bernama GnQcorp. Bagaimana cerita awal mula berdiri hingga  berkembang sampai sekarang.

Pengertian Bidan

Midwife (bidan) definisi menurut IBI (Ikatan Bidan Indonesia) adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan Bidan yang diakui pemerintah dan organisasi profesi di wilayah Negara Republik Indonesia serta memiliki kompetensi dan kualifikasi untuk diregister, sertifikasi dan atau secara sah mendapat lisensi untuk menjalankan praktik kebidanan. 

Tahun 2016, Alhamdulillah secara sah aku mendapat Surat Ijin Praktik Bidan dan buka praktik di rumah. Secara resmi tahun 2022 ini aku juga aktif praktik di Medical Center salah satu universitas negeri di kotaku. Jadi silahkan yang mau curhat, bisa temui aku di 2 tempat tersebut.

Ada yang menarik perhatianku, tidak sengaja ketika scroll media social aku menemukan postingan video instagram menjelaskan arti bidan secara filosofis. Filsafat Indonesia Dr. Fahrudin Faiz adalah guru favorite saya, beliau menjelaskan tentang “Maieutica” itu artinya kebidanan. Jadi, Socrates itu ibunya seorang bidan, tugasnya Socrates itu seperti tugasnya bidan.

Bidan itu kan cuma membantu, karena yang hamil dan melahirkan itu kan pasiennya bukan bidannya. Bidan cuma membantu agar persalinannya lancar, tugas bidan kan cuma nuntun “ayo ambil nafas, tarik nafas”. Sedangkan setiap orang itu punya potensi kebenaran. Untuk memahami dan menangkap kebenarannya sendiri, tidak harus kamu suapi. 

Tugas Socrates cuma membantu agar orang bisa melahirkan kebenaran melalui pikirannya sendiri. Jadi tidak menggurui, “kan itu kesimpulanmu sendiri, aku cuma nuntun.” Jadi Maieutica itu setelah menunjukkan titik-titik lemah sekarang yang diajak ngobrol tadi dituntun. Wah, dalem banget ternyata tugas bidan. Semoga aku juga bisa jadi seperti Socrates melalui tulisan, menuntun orang untuk bisa melahirkan kebenaran versi masing-masing pembaca.

Memilih jadi Bidan Sekaligus Sociopreneur

Selama buka praktik di rumah, mau tidak mau aku harus kreatif dan tanpa disadari jadi belajar kewirausahaan untuk pelayanan kesehatan. Menurut ahli, Danang Sunyoto dalam Kewirausahaan untuk Kesehatan (2013) memiliki pandangan tentang entrepreneurship yaitu suatu sikap untuk menciptakan sesuatu yang baru serta bernilai bagi diri sendiri dan orang lain. Entrepreneurship tidak hanya tentang mencari keuntungan pribadi, namun juga harus mempunyai nilai sosial. 

Lalu apa sih wirausaha sosial (sociopreneur) itu? Seperti asal katanya, Sociopreneur adalah penggabungan konsep bisnis dengan isu sosial yang ada di masyarakat. Dilansir dari laman accurate.id Sociopreneur adalah bisnis yang lebih menekankan pada unsur isu sosial daripada mengejar profit. Indikator suksesnya saat bisnis tersebut mampu memberikan efek yang sangat positif untuk dunia.

Tahun 2015 di Jember pelayanan baby spa masih sangat jarang, dengan bekal telah ikut  pelatihannya aku memberanikan diri memulai usaha jasa pelayanan baby spa di tempat praktik ibuku (btw ibuku bidan juga). Impianku ingin membuat suatu corporate (perusahaan), tidak hanya pelayanan kesehatan namun juga ingin merambah usaha lain seperti memproduksi barang handmade.

Minimnya ilmu bisnis, diawal usaha aku mengalami besar pasak daripada tiang. Banyak tipe-tipe wirausaha, aku termasuk yang nekat. Yang penting berani buka usaha dulu, lain-lain pikir belakangan (pada saat itu). Betul saja, aku tidak punya rencana hanya mengalir seperti air dan keras kepala juga (anti riba) di tahun 2016 aku ingin cari tambahan modal dengan bekerja. 

Akhirnya taruh lamaran ke berbagai macam instansi, di pertengahan tahun 2017 aku diterima kerja di rektorat kantor pusat salah satu universitas negeri. Awal dapat gaji aku buat lunasin hutang (bukan kredit bank ya), sampai beberapa tahun kerja barulah kondisi ekonomiku stabil. Itu semua tanpa menggunakan uang suami, aku tidak ingin menggunakan pendapatan keluarga kami untuk usahaku. Hal ini membuatku belajar, ternyata memulai suatu bisnis atau usaha itu tidak mudah.

Sejarah GnQcorp 

Filosofi nama ini unik. Genky kepanjangan dari  "genekane qiqi" bahasa jawa yang artinya kepunyaannya qiqi (panggilan sayang keluarga ke aku). Teman kuliahku sudah hafal, nama unik ini sangat melekat denganku. Ternyata genky adalah salah satu huruf Jepang yang artinya "ulet, penuh energi, bersemangat dan kuat. Harapannya semoga brand ini menjadi satu corporate yang kuat, berenergi, ulet dan penuh semangat untuk mengedukasi orang sekitar hingga jadi manfaat bagi orang banyak. Amin!

Mengapa menambah kata corporate (perusahaan)? Menurut KBBI arti kata perusahaan adalah kegiatan (pekerjaan dan sebagainya) yang diselenggarakan dengan peralatan atau dengan cara teratur dengan tujuan mencari keuntungan (dengan menghasilkan sesuatu, mengolah atau membuat barang-barang, berdagang, memberikan jasa dan sebagainya). Arti lainnya adalah organisasi berbadan hukum yang mengadakan transaksi atau usaha. 

Mulai tahun 2020 penulisam Genky corp aku ubah jadi GnQcorp, namun cara bacanya masih sama. Kini GnQcorp mempunyai 3 fokus usaha dibidangnya masing-masing. Pertama Omah GnQ, berfokus pelayanan jasa kesehatan ibu dan anak (praktik mandiri bidan). Kedua GnQ Boutiq, fokus pada penjualan produk handmade dan holistic cares. Alhamdulillah GnQ boutiq sudah terdaftar secara sah memiliki surat ijin usaha yang dikeluarkan oleh dinas koperasi Jember, dengan dibantu salah satu komunitas yang aku ikuti (Jember Hijabers Community). 

Ketiga Omah Sinau GnQ, fokus pada perpustakaan kecil dan edukasi (one day class). Aku suka baca dan punya banyak buku yang bisa dibaca oleh umum di perpustakaan miniku (masih belum bisa dipinjam bawa pulang). One day class-nya kerjasama dengan beberapa teman untuk berkolaborasi sharing ilmu, yang sudah pernah diadakan tentang montesori dan spinning babies. Kelas yang masih berlangsung hingga sekarang adalah prenatal yoga, selain itu selama pandemi sharing ilmunya pindah secara online dengan menggunakan Instagram live genkycorp. 

Harapan untuk GnQcorp

Lika-liku perjalananku bertumbuh tidak lepas dari hadirnya GnQcorp di hidupku, brand ini sudah seperti anakku. Ketika sudah masuk jadi entepreneur mau tidak mau dituntut untuk kreatif, yang awalnya hanya bermodalkan nekat kini aku sudah punya visi misi yang jelas untuk brandku. Dulunya kerja ikut instansi hanya buat cari modal, kini jadi lahan praktik baru. Di tahun 2022 ini aku tidak lagi di kantor pusat, namun dipindah ke medical center (kembali praktik bidan). Jadi sekarang selain praktik di rumah aku juga praktik di UMC.

Saat aku menulis ini GnQcorp sudah 7 tahun berdiri, walau belum banyak yang kenal tapi beberapa orang pernah treatment atau beli produk ini. Semoga dengan adanya visi misi yang sudah jelas sekarang, GnQcorp semakin berkembang dan dikenal oleh khalayak ramai. Tidak hanya kenal, tapi juga memberikan manfaat bagi klien kami. Bukankah hidup ini saling memberikan manfaat satu sama lain? Terima kasih ya yang sudah loyal pada kami, it’s mean a lot 🌹